Desember 1, 2010

PANTAI UTARA JAWA PALING RENTAN PERUBAHAN IKLIM

Jakarta – Pantai utara Pulau Jawa merupakan wilayah yang paling rentan terhadap terjadinya perubahan iklim di Indonesia. Kenaikan muka air laut sebesar 8 mm per tahun akibat perubahan iklim menjadi penyebabnya. Kenaikan air laut itu diprediksi akan menggeser batas garis pantai di wilayah utara Jawa. Dalam jangka waktu 100 tahun, kenaikan muka air laut akan […]

Baca Selengkapnya →
November 24, 2010

NEGARA MAJU HARUS BERANI TURUNKAN EMISI LEBIH BESAR

Jakarta – Adaptasi terhadap dampak perubahan iklim tidak dapat dihindari. Negara maju dinilai jauh lebih siap menghadapi perubahan iklim dengan kelengkapan infrastruktur dan ketersediaan dana. Upaya adaptasi akan sangat bergantung pada kemauan negara-negara maju, untuk menurunkan emisi gas rumah kacanya dengan jumlah yang lebih besar. Target pengurangan emisi negara maju saat ini dinilai tak akan […]

Baca Selengkapnya →
November 23, 2010

50 INDUSTRI SEPAKAT TURUNKAN EMISI CO2

Jakarta – Sebanyak 50 perusahaan baja dan pulp kertas menyatakan kesediaan untuk membantu pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 26 persen, yang dijanjikan Indonesia.     Untuk itu, saat ini, sebanyak 50 perusahaan dari sektor industri siap mengimplementasikan pengurangan emisi GRK yang sebagian besar berbentuk karbondioksida (CO2) tersebut. Dari 50 perusahaan tersebut, terdapat 35 perusahaan […]

Baca Selengkapnya →
November 23, 2010

DAMPAK PERUBAHAN IKLIM BAGI KELAUTAN MAKIN TERASA

Jakarta – Sektor kelautan merupakan salah satu sektor yang paling rentan terhadap perubahan iklim. Oleh karena itu, sudah semestinya dibuat strategi agar dampak perubahan iklim terhadap sektor tersebut dapat diminimalisir, terutama di Indonesia yang sebagian besar wilayahnya merupakan lautan. Terutama memberikan perhatian yang lebih kepada dampak yang dirasakan oleh para nelayan tradisional dan masyarakat pesisir.   […]

Baca Selengkapnya →
November 19, 2010

DESAKAN UNTUK LEBIH PERHATIKAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM MENINGKAT

Jakarta – Kenaikan muka air laut sebagai salah satu dampak perubahan iklim terhadap sektor kelautan dan pesisir menjadi hal yang dikhawatirkan oleh negara-negara di dunia. Terlebih lagi bagi Indonesia yang merupakan negara kepulauan. Dibutuhkan strategi adaptasi perubahan iklim yang dapat meminimalisir dampak perubahan iklim terhadap sektor tersebut. Di Indonesia, ternyata belum ada peraturan spesifik mengenai […]

Baca Selengkapnya →
November 18, 2010

DELRI BIDIK BAP JADI KESEPAKATAN KUNCI INTERNASIONAL BARU

akarta – Mengingat pesimisme tidak akan lahirnya kesepakatan kunci pada Pertemuan Para Pihak Konferensi Perubahan Iklim (COP-UNFCCC) ke 16 di Cancun Meksiko mendatang, Ketua Delegasi Republik Indonesia (Delri) Rachmat Witoelar menyatakan akan menawarkan kesepakatan Rencana Aksi Bali (Bali Action Plan/BAP) ditingkatkan menjadi solusi kesepakatan kunci baru yang disetujui oleh seluruh negara dunia. “Salah satu tujuan […]

Baca Selengkapnya →
November 18, 2010

PEMERINTAH BENTUK TIM PENDAMPING PETANI UNTUK ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM

Jakarta – Upaya adaptasi sektor pertanian terhadap dampak perubahan iklim terus ditingkatkan, Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan telah membentuk Tim Penanganan Dampak Perubahan Iklim. Tugasnya merekayasa dan menghasilkan varietas padi baru, transfer teknologi baru, mendokumentasikan pengetahuan teknologi tradisional dan juga mengembangkan penggunaan teknologi ramah lingkungan. “Kementerian Pertanian saat ini telah membentuk Tim Penanganan Dampak Perubahan Iklim, […]

Baca Selengkapnya →
November 5, 2010

PERUBAHAN IKLIM BAHAYAKAN PANGAN DAN KELAUTAN

Jakarta – Fenomena perubahan iklim kini tengah menjadi perhatian masyarakat di dunia. Sebab perubahan iklim memberikan dampak negatif yang nyata bagi kehidupan manusia. Sebagai contoh adalah terjadinya perubahan pola hujan akibat pergeseran musim akhir-akhir ini. Hal ini dianggap dapat membahayakan ketahanan pangan, khususnya di Indonesia. Pemerhati perubahan iklim, P. Raja Siregar, Kamis (4/11/2010) di Jakarta, mengungkapkan […]

Baca Selengkapnya →
November 5, 2010

DANA AWAL MORATORIUM UNTUK PERSIAPAN DAN TRANSFORMASI

Bogor – Moratorium antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Norwegia untuk mengurangi emisi melalui deforestasi dan degradasi hutan (Reducing Emission from forest Deforestation and Degradation/REDD+) di Indonesia akan dimulai pada tahun 2011. Dana sebesar US $ 1 milyar yang disiapkan oleh pemerintah Norwegia sudah mulai dikucurkan secara bertahap. Dana tahap pertama akan ditujukan untuk kegiatan persiapan dan […]

Baca Selengkapnya →
November 4, 2010

40 PERSEN ENERGI INDONESIA BISA DARI SUMBER TERBARUKAN

Jakarta – Indonesia memiliki sumber daya energi terbarukan seperti matahari, angin dan panas bumi yang melimpah. Jika pemerintah Indonesia meninggalkan rencana energi kotornya, maka lebih dari 40 persen kebutuhan energi utama akan dapat dipenuhi melalui sumber-sumber terbarukan tersebut. “Kami hari ini menyerukan pada pemerintah Indonesia untuk menghentikan ketergantungan terhadap energi kotor batubara dengan cara menggagalkan […]

Baca Selengkapnya →
Home Maps Network Search