November 24, 2014

Indonesia Masukkan Data REDD+ ke Perundingan Internasional

Jakarta, Ekuatorial – Dari lima kegiatan utama pengurangan emisi di Indonesia, baru dua kegiatan yang telah dimasukkan ke dalam dokumen tingkat emisi rujukan Indonesia untuk perundingan COP 20 di Peru. Heru Prasetyo, Kepala Badan Reduksi Emisi dari Degradasi dan Deforestasi Plus Indonesia (REDD+), mengatakan hal tersebut karena mempertimbangkan ketersediaan data dan prasyarat data yang digunakan […]

Baca Selengkapnya →
November 15, 2014

REDD+ Dukung Sawit Berkelanjutan

Jakarta, Ekuatorial – Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD), Kadin Indonesia, REDD+ dan CGF (The Consumer Goods Forum), Kamis (13/11) menyelenggarakan forum sawit Indonesia berkelanjutan. Heru Prasetyo, Kepala Badan REDD + (Reduksi Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan), mengatakan sudah saatnya pemerintah Indonesia menentukan langkah strategis untuk mewujudkan hal itu. “Indonesia terutama harus memastikan […]

Baca Selengkapnya →
November 10, 2014

Perkebunan Kelapa Sawit Bisa Capai Nol Deforestasi

Jakarta, Ekuatorial – Greenpeace Indonesia dan Serikat Petani Kelapa Sawit berkomitmen mewujudkan target nol deforestasi industri kelapa sawit Indonesia. Ahmad Saleh Suhada, Koordinator Solusi Kampanye Hutan Greenpeace, menilai komitmen ini penting untuk keberlangsungan industri kelapa sawit serta memiliki dampak positif bagi lingkungan. “Semenjak awal tahun ini, kami melihat ada upaya positif dari perusahaan besar kelapa […]

Baca Selengkapnya →
November 7, 2014

REDD+ Luncurkan New Climate Economy

Jakarta – Ekuatorial. Laporan New Climate Economy dengan tema “Pertumbuhan Lebih Baik, Iklim Lebih Baik” diluncurkan oleh Komisi Global Ekonomi dan Iklim di Jakarta (7/11). Kepala Badan Pengelola REDD+ Prasetyo mengatakan, laporan ini menggemakan visi Indonesia untuk pengurangan emisi 26 hingga 41 persen. “Pengurangan emisi ini masih tetap mempertahankan tujuh persen pertumbuhan ekonomi, tidak menghambatnya,” […]

Baca Selengkapnya →
Oktober 31, 2014

Ramah Iklim Ya, Ramah Bisnis Juga Bisa

Tidak perlu lagi memilih satu di antara dua: Lingkungan atau Bisnis. Gedung ramah lingkungan terbukti mampu mengurangi emisi gas rumah kaca dan tetap menguntungkan bagi bisnis. Ini kisah tentang Kota Jakarta yang perlahan menjadi kota ramah iklim, ramah lingkungan, sekaligus ramah investasi. Jakarta, Ekuatorial – Selain tingginya yang 230 meter dengan 57 lantai yang membuatnya […]

Baca Selengkapnya →
Oktober 31, 2014

Demplot REDD+ di Kalteng Terbakar

Palangka Raya – Dua lokasi demonstration plot (demplot) penerapan REDD+ di Kalimantan Tengah (Kalteng) musnah terbakar. Area kebakaran diperkirakan mencapai 17 hektar (ha). Demikian diungkapkan Deputi Bidang Perencanaan dan Pendanaan, Badan Pengelola (BP) REDD+, Agus Sari, Kamis (30/10). “Kebakaran lahan yang terjadi itu memasuki lahan milik Desa Garung dan Desa Tumbang Nusa yang ada di […]

Baca Selengkapnya →
Oktober 30, 2014

BKSDA Sorong Amankan 48 Ekor Mambruk Victoria

Sorong, Ekuatorial – Sejak disita dari hasil penangkapan bulan September 2014 lalu, nasib 48 ekor burung Mambruk Victoria (Goura Victoria) hingga Kamis (30/10) ini, masih dalam pengawasan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Propinsi Papua Barat. Mereka dimasukan dalam sebuah kandang besar, sebelum nantinya dilepas di daerah asalnya. Menurut Solu Batara, Kepala Sie Perlindungan Pemetaan […]

Baca Selengkapnya →
Oktober 29, 2014

Taman Nasional Gunung Merbabu Bentuk Masyarakat Peduli Api

Boyolali, Ekuatorial – Ancaman kebakaran hutan pada musim kemarau juga mengancam Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGM). Untuk mengantisipasinya, Balai TNGM kemudian membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA), untuk mengatasi kebakaran di kawasan hutan Gunung Merbabu. Gunung Merbabu memiliki ketinggian 3.142 meter di atas pemukaan laut (mdpl). Mencakup tiga wilayah di antarannya Semarang, Magelang dan Boyolali masuk […]

Baca Selengkapnya →
Oktober 24, 2014

93 Perusahaan Terindikasi Pelaku Pembakar Hutan Kalteng

Palangka Raya, Ekuatorial – Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengklaim telah mengantongi data dan bukti adanya sebaran titik api di areal Perkebunan Besar Swasta (PBS) kelapa sawit. Jumlah totalnya mencapai 93 perusahaan yang tersebar di 11 kabupaten di Kalteng. “Kami mempunyai data dan bukti-bukti lapangan, seperti foto di areal perusahaan mana saja yang […]

Baca Selengkapnya →
Home Maps Network Search